Google Search

Google Custom Search

Tuesday, March 29, 2016

Cara Mengatasi Semut Kroto yang Kabur dari Media Toples

Ternak kroto gampang-gampang susah. Mudah bila sudah berpengalaman dan memahami karakter semut. Susah bila belum pernah berpengalaman dan minim pengetahuan. 

Pengalaman seperti ini hampir dialami semua yang melakukan budidaya kroto. Tentu kita bertanya-tanya mengapa semut kroto kabur dan meninggalkan media toples koloni-nya sehingga hanya tersisa toples yang kosong melompong?

Semut kroto kabur meninggalkan toplesnya bisa terjadi karena beberapa hal

Pertama, karena sarang koloninya rusak.
Semut kroto adalah hewan sensitive sehingga jika sarangnya rusak, mereka akan berpindah tempat. Penyebabnya bisa jadi karena berbenturan dengan benda keras, digoyah-goyah dan sebagainya.
 

Kedua, karena ia tidak nyaman dengan tempat yang dihuninya.
Tempat yang panas semisal di bawah asbes, terkena sinar matahari langsung dan dekat dengan asap dan sumber api jelas membuat semut tidak betah dan gampang stress. Biasanya, mereka akan berusaha lari, menjatuhkan diri ke lantai dan membuat “jembatan”supaya bisa kabur. Disamping hal itu, bisa jadi kandang raknya terkena bahan kimia yang membuat semut alergi dan stress.


Ketiga, karena suasananya terlalu ramai dan dilalui orang. Suasana yang ramai, yakni dekat dengan lalu lalang orang gampang membuat semut stress. Sebagaimana di alam, semut suka suasana yang tenang, sepi dan sejuk. 


Keempat, mungkin anda telat memberi makan dan minum. 
 

Solusinya hati-hatilah terhadap toples koloni semut. Usahakan agar sarangnya terjaga dengan baik. Lalu buatlah lingkungan yang nyaman, tenang, sepi, sejuk, bebas sinar matahari langsung, bebas polusi, pestisida dan berikanlah makanan dan minuman semut kroto secukupnya sehingga koloni semut merasa aman dan tidak pergi meninggalkan media toples koloninya.

No comments:

Post a Comment